Sr. Damiana SPM, Mampu Bertahan 32 Tahun Jadi Kepala Sekolah (2)

0
212 views
Sr. Damiana SPM di Biara Magnificat Probolinggo, Jatim. (Titch TV/Mathias Hariyadi)

MASUK biara dan menjadi suster biarawati Kongregasi Santa Perawan Maria (SPM) di Probolinggo, Jatim, sejak tahun 1963, Sr. Damiana SPM asal Blitar merasa diri sosok pribadi sangat pendiam.

Ia mengaku lebih suka bekerja fisik dengan tangan seperti mengepel dan menyapu daripada tugas-tugas “mikir” dan ngurusi “nasib perjalanan hidup” banyak orang sebagai pendidik dan guru.

Ditantang untuk berubah dan berkembang

Tapi ya begitlah jalan panjang kisah hidupnya sebagai suster biarawati SPM.

Ternyata dari sikap semula yang serba sangat pendiam itu, ia kemudian diajak agar mampu “berubah”. Juga dimotivasi Kongregasi Suster SPM agar mampu berkembang dalam kapasitas diri sehingga mampu menjadi aktif sebagai sosok pembelajar.

Sr. Damiana SPM di Rumah Kasepuhan Biara “Magnificat” Probolinggo, Jatim. (Mathias Hariyadi)

32 tahun menjadi kepala sekolah

Tak ayal, sejarah Kongregasi Suster SPM Probolinggo akhirnya mencatat Sr. Damiana SPM ini akhirnya mampu bertahan selama 32 tahun menjadi Kepala Sekolah.

Tentu saja kurun waktu jauh lebih lama lagi pernah dilakoni oleh Sr. Damiana SPN sebagai guru dan pendidik.

Bincang-bincang panjang dengan Sr. Damiana SPM ini terjadi di Rumah Kasepuhan Biara SPM “Magnificat” di Probolinggo, Jawa Timur. Difasilitasi oleh Sr. Fransita SPM di Provinsialat dan Sr. Felisia SPM di Biara Magnificat.

Kredit: Titch TV/Mathias Hariyadi

Baca juga: Sr. Yosepha Siti Soedjilah SPM, Kakak Kandung Uskup Emeritus Mgr. Blasius Pujaraharja (1)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here