‎​Sigi, Pati, Kudus, Merapi, Jember Banjir; 2 Meninggal Dunia

0
2,075 views

SESAWI.NET–MUSIM hujan belum mencapai puncaknya tetapi bencana banjir telah terjadi di beberapa tempat.

Setelah Nias Selatan banjir dan tanah longsor pada 30 November, pada hari Sabtu (3/12) tercatat banjir terjadi di Sulawesi Tengah, Jawa Tengah, dan Jawa Timur. Beberapa tempat di Kalimantan juga terjadi banjir.

Di Desa Bela Papu, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi pada 3/12 pukul 15.20 Wita terjadi banjir bandang. Hujan yang berlangsung sejak hari Jumat hingga Sabtu menyebabkan lima sungai meluap, yaitu Sungai Magila, Pangale, Rarono, Tamorae dan Oo. Banjir bandang hanya berlangsung 30 menit dari pukul 15.00-15.30 WITA kemudian surut.

Dampaknya 4 orang dilaporkan hilang, 240 kepala keluarga (terdiri kurang lebih 400 jiwa) dievakuasi ke tempat yang aman, 100 rumah rusak berat, 75 rumah rusak ringan, 2 jembatan putus.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tengah telah berkoordinasi dengan unsur terkait untuk melakukan penanganan darurat. Bantuan makanan sudah dikirimkan.

Di Jawa Tengah banjir terjadi di Kab Pati, Kudus, dan Magelang. Banjir di Kecamatan  Sukolilo, Kabupaten Pati  terjadi di 10 desa. Tercatat 2 orang meninggal yaitu 1 orang warga desa Wegil a.n. Jarmi (65 th) dan 1 orang warga desa Prawoto bernama Rebo (65 th).

Selain itu 59 rumah roboh,  54 rusak berat, 16 jembatan ambrol dan estimasi warga terkena dampak sebanyak 2.000 kepala keluarga.

BPBD Jawa Tengah dan BPBD Pati telah melakukan koordinasi dengan semua unsur untuk melakukan menanggulangi banjir.

“Bantuan peralatan dan logistik, seperti makanan siap saji, obat-obatan, pakaian dan lainnya telah dikirim ke lokasi,” kata humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Dr. Sutopo Purwo Nugroho dalam siaran persnya.

Di Magelang, semua sungai yang mengarah ke arah barat dari Merapi terjadi banjir lahar dingin.

Tetapi ada korban dalam banjir lahar dingin tersebut. Sementara itu di Jember, banjir terjadi di Kecamatan Rambipuji namun tidak menimbulkan korban jiwa meskipun ratusan rumah terendam banjir.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here